Langsung ke konten utama

Cara Efektif Mengatasi Batuk Berdahak

Cara efektif mengatasi batuk berdahak

JAKARTA - Aktivitas dan produktivitas tetap tidak nyaman terlepas dari jenis batuknya . Sekarang, di antara berbagai jenis batuk , muntah dahak adalah yang paling umum . Batuk dahak terjadi ketika tubuh memproduksi lebih banyak dahak atau dahak di saluran udara . Padahal , batuk ini memang disengaja untuk mendorong lendir keluar dari saluran napas agar penderita dapat bernapas lebih lega . Batuk sendiri merupakan respon tubuh terhadap benda asing yang masuk ke saluran napas. Meski demikian , muntahan dahak menandakan gejala penyakit tertentu . Apa obat untuk batuk berdahak ? Ini dia bahasan lengkapnya.

Cara yang benar menghentikan batuk berdahak 

Cara Efektif Mengatasi Batuk Berdahak
1. Obat-obatan 
Anda bisa memilih obat pereda batuk berdahak yang dijual bebas . Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. contohnya : 
a. Untuk mengeluarkan dahak , anda bisa memilih obat batuk yang mengandung ekspektoran . Ekspektoran bekerja dengan mengurangi kekentalan lendir , sehingga lebih mudah dikeluarkan .
b. Ibu Hamil yang menderita batuk berdahak dianjurkan untuk mengkonsumsi obat batuk yang aman dikonsumsi selama masa kehamilan Ibu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter mengenai aplikasi Halodoc untuk petunjuk dan dosis yang lebih spesifik .
c. Anda bisa bertanya Di sisi lain , obat batuk lendir mengandung
ibuprofen atau acetaminophen dapat meredakan gejala demam yang berhubungan dengan batuk dan meredakan sakit tenggorokan.
2. Gunakan jeruk nipis dengan kecap atau madu
Campuran jeruk nipis dan kecap manis dikenal sebagai obat alami yang bisa meredakan batuk berdahak. Kandungan minyak atsiri pada jeruk nipis dapat mengendurkan otot saluran pernafasan dan efektif menghilangkan suara serak akibat batuk. Penggunaan kecap juga bisa diganti dengan madu untuk menambah rasa manis pada perasan jeruk nipis yang sangat asam.
3. Daun sirih dan jahe
Dikenal sebagai obat alami untuk masalah kewanitaan, daunnya juga efektif meredakan batuk. Caranya adalah dengan merebus beberapa irisan daun sirih dan tambahkan jahe lalu minum air rebusan tersebut minimal satu kali sehari untuk menghangatkan tenggorokan.
4. Tindakan pencegahan
Selain cara di atas, ada cara lain agar batuk dan lendir tidak semakin parah. Jadi jika Anda sudah mengalami gejala batuk seperti sakit tenggorokan, pilek dan suara serak, cobalah tips berikut ini:
1. Usahakan menghangatkan badan dengan memakai jaket, minum air jahe dan minuman panas, mandi air panas, dll.
2. Istirahat dan minum banyak air.
3. Hindari berada di sekitar orang yang sedang pilek dan batuk lainnya.
4. Berkumurlah dengan air garam atau air biasa selama 60 detik tiga kali sehari untuk menghilangkan bakteri di tenggorokan.


*BACA JUGA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
*BACA JUGA INFO LAINNYA DI GOOGLE TRENDS
*ARTIKEL INI DIAMBIL DARI SITUS HALODOC

Komentar

Postingan populer dari blog ini

6 cara mencegah bau badan membandel

6 cara mencegah bau badan membandel 6 cara mencegah bau badan membandel Bau badan adalah masalah kulit umum yang dihadapi banyak orang. Sayangnya, bau badan tidak hanya berbahaya bagi orang yang menciumnya, tetapi juga dapat mengganggu orang di sekitarnya. Banyak orang tidak menyadari mereka memiliki masalah bau badan. Faktanya, kebanyakan orang baru menyadari masalah ini setelah diberitahu oleh orang lain. Penting untuk mengenali penyebab bau badan sejak dini untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. 1. Tubuh terlalu gemuk Orang gemuk memiliki risiko masalah bau badan lebih tinggi dibandingkan orang kurus. Hal ini karena lemak menumpuk di dalam tubuh, membentuk lesung pipit yang mudah berkeringat, menimbulkan panas, lembab, dan sulit dibersihkan. Selain itu, bagian tubuh yang tersusun dari lemak yang menumpuk juga berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme. Untuk menghindari penyebab tunggal bau badan ini, penderita obesitas sebaiknya lebih sering membersihkan badan da...

Berikut 8 tips sukses menghadapi pubertas

Remaja perlu tahu! Berikut 8 tips sukses menghadapi pubertas Masa remaja merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang menandai peralihan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa. Ini biasanya terjadi pada anak perempuan antara usia 8 dan 13 tahun dan pada anak laki-laki antara usia 10 dan 15 tahun. Sebagai bagian dari pubertas, anak mengalami perubahan hormonal dan fisik, termasuk beberapa dampak yang akan kita bahas pada artikel ini. Dampak Pubertas Secara Emosional Pubertas dapat membawa banyak perubahan emosional. Bagi banyak remaja, pubertas dapat menyebabkan kecemasan, kebingungan, kegelisahan, kemarahan dan stres. Itu juga dapat membuat mereka merasa tidak aman dengan tubuh mereka yang berubah dan membuat mereka lebih peka terhadap pikiran dan perasaan mereka sendiri. Anak yang mengalami pubertas juga dapat dipengaruhi oleh perubahan lingkungannya, seperti B. Perubahan teman, lingkungan dan keluarga, menekan. Efek fisik pubertas Beberapa efek fisik dari pubertas termasuk per...